
TUNASNEWS.COM – Khabib Nurmagomedov memgundang Paul Hughes, lawan yang baru saja dikalahkan Usman Nurmagomedov untuk datang berlatih ke Dagetstan, Rusia.
Khabib Nurmagomedov turut mendampingi keponakannya, Usman Nurmagomedov saat bertanding pada PFL Dubai di Coca Cola Arena, Dubai, Uni Emirat Arab, Sabtu (25/1/2025).
Usman Nurmagomedov berhasil mengalahkan Paul Hughes dalam pertarungan lima ronde dengan kemenangan angka mutlak.
Meski menang, tetapi Usman mengakui bahwa Hughes bukan lawan kaleng-kaleng.
Dia tetap menaruh respek pada petarung asal irlandia itu dan menyebutnya sebagai petarung yang punya pukulan luar biasa sakitnya.
Di sela-sela setelah kemenangan Usman, Khabib Nurmagomedov menyempatkan untuk ikut bagian dan menyapa Hughes.
Melalui unggahan di X, mantan juara tak terkalahkan kelas ringan itu mengajak dan mengundang Hughes untuk berkunjung ke rumahnya dan akademi latihan di Dagestan.
“Terima kasih atas pertarungannya @paulhughesmma dan atas pengalamannya,ā cuit Khabib Nurmagomedov.
“Saya mengundang Anda beserta seluruh tim dan keluarga ke Dagestan, kapan pun Anda mau.”
“Percayalah, Anda akan menyukainya dan kedatangan Anda akan menjadi contoh yang baik bagi banyak generasi muda,” ujarnya.
Cuitan Khabib lantas langsung dihubungkan dengan maksud kata-kata dia pada Sabtu malam setelah momen Usman mengandaskan Hughes.
Saat itu, dia menegaskan tidak memiliki masalah apapun dengan petarung asal Irlandia. Dalam hal ini, The Eagle memang sangat erat dihubungkan dengan tensi panas petarung Irlandia lainnya, Conor McGregor.
Seperti diketahui, permusuhan Khabib dengan McGregor sudah sangat mengakar, sangat terkenal di kalangan penggemar MMA dan UFC semenjak pertarungan UFC 290 silam.
“Saya tahu ini bukan waktu saya untuk bicara, saya hanya ingin mengatakan satu hal,ā kata Khabib dikutip Bolasport dari Bloody Elbow.
“Dengan semua hal yang terjadi antara saya dan [Conor McGregor] saat kami bertarung. Jangan lupa, Irlandia adalah pendukung terbesar Palestina di dunia. Jangan lupakan ini. Kami mencintai kalian! Kalian, pemerintah kalian, semua orang.
“Saat kita berada di dalam ring, yang ada hanyalah kompetisi. MMA adalah tentang rasa hormat,” tuturnya.